TIDAK ADA YANG BISA MENGALAHKAN KEMAUAN YANG KERAS _MAHATMA GHANDI

jam dunia

Bismillahirrahmanirrahim… Terinspirasi dari seorang ikhwan yang belum kuketahui siapa dia, yang begitu setia menungguku. Seolah ia mengirimkan surat cintanya ini ke dalam memori otakku. *** Aku ingin mengenalmu dengan sempurna Tanpa penjajakan yang saat ini sedang marak orang lain lakukan. Cukuplah aku mengenalmu melalui murabbi, keluarga, ataupun lingkungan dakwah yang kita lalui bersama. Sejatinya aku tak akan pernah bisa mengenalmu, karena pernikahan adalah proses pengenalan yang berkesinambungan. Pernikahan bukanlah akhir tujuan perkenalan, namun awal sesungguhnya dari perkenalan. Aku memang tak mengenalmu, namun aku akan berusaha mengenalmu semampuku, setelah kita telah dinyatakan halal untuk saling mengenal. Aku ingin melamarmu dengan sempurna Tanpa pertukaran cincin terlebih dahulu seperti yang orang lain bilang tunangan. Cukuplah aku mengenalkan diri dan keluargaku pada keluargamu. Hingga tercipta keharmonisan awal yang sejatinya tercipta karena menghormati kesucian pernikahan. Aku memang tak sanggup memberikan banyak harta untuk melamarmu, namun di jalan dakwah yang akan ku jalani denganmu, aku berjanji untuk berusaha mencari harta semampu kita. Harta yang halal untuk kita pakai bersama. Aku ingin menikahimu dengan sempurna Tanpa terlalu banyak kemeriahan yang mendekati kenikmatan dunia. Cukuplah rasa bahagia yang menyelimuti keluarga, sanak saudara, beberapa kolega, serta kita berdua khususnya, menjadi keriangan tersendiri dalam haru yang tercipta karena telah sah-nya untuk menjalani biduk rumah tangga. Aku memang tak mampu untuk memberikan kebahagiaan berlimpah di hari pernikahan kita, namun aku berjanji akan selalu membuatmu bahagia di hari-hari pernikahan kita nantinya. Sejatinya pernikahan bukanlah akhir dari perjalanan hidup kita, namun gerbang awal untuk membuka salah satu jalan menuju ridha-Nya. Aku ingin mencintaimu dengan sempurna Tanpa banyak kata yang membalut kebohongan belaka. Cukuplah rayuan dan candaan ringan untuk menghiasi pernikahan kita. Aku memang tak pandai merangkai kata romantis untuk selalu menyenangkanmu, namun aku tahu bagaimana memposisikan kedudukanmu. Kau bukan berada di atas kepala hingga selalu haus akan sanjung puja, bukan pula berada di bawah kaki untuk diinjak dan dihina. Kau adalah tulang rusuk kiriku, dekat dihatiku untuk selalu kucinta. Aku tidak berani berjanji untuk mencintaimu sepenuhnya, namun aku berani berjanji untuk selalu belajar mencintaimu sepenuhnya. Cinta sejati yang membuat kita semakin mencintai-Nya. Aku ingin hidup bersamamu dengan sempurna Tanpa banyak terpengaruh hal-hal yang menimbulkan perselisihan antara kita berdua. Cukuplah atas nama Allah segala tingkah polah kita, disertai Al-Qur’an penerang jalan hidup kita, dan Al-Hadits pengiring liku hidup kita. Aku memang tak bisa membuatmu bahagia selalu, namun aku berjanji untuk selalu ada dalam setiap suasana dan kondisi perasaanmu. Aku ingin menyediakan pundak dalam kesedihanmu, menjadi obat penenang dalam kegundahanmu, serta melebarkan pangkuan di saat kelemahanmu. Aku ingin memperoleh keturunan darimu dengan sempurna Tanpa ego yang menaungi diri masing-masing, kita berdua membicarakan persetujuan dalam perencanaan. Cukuplah kita berdua yang tahu akan keinginan dan kemampuan kita. Melaluimu, terlahirlah para jundi kecil pelengkap hidup kita. Yang menjadikanku pondasi bangunan pemikiran mereka, serta menjadikanmu madrasah berilmu yang tak ada habis-habisnya. Kita ciptakan generasi terbaik bangsa yang kan mengukir sejarah peradaban, setidaknya yang kan mampu membuat kita bangga, karena telah memiliki penerus dakwah seperti mereka. Aku tak sempurna. Kau pun tak sempurna. Ketidaksempurnaanmu menjadi pelengkap ketidaksempurnaanku, hingga kita terlihat sempurna, meski hanya bagi kita berdua. Biarlah Allah yang Maha sempurna, yang berhak menilai kesempurnaan kita. Galaksi Midwive

Marah Vs Sabar By Pemulihan Jiwa On Twitter

MARAH Ini adalah perasaan pengganggu no 1 manusia. Tentu saja anda pernah mengalami marah terhadap sesuatu atau seseorang dan bisa jadi marah pada diri sendiri. Dalam berbagai bentuknya, perasaan ini telah merugikan banyak aspek kehidupan manusia. Bila anda tahu persis bahwa dengan marah sangat banyak sekali hal yang harus dikorbankan, maka anda tidak akan sanggup untuk marah. Sebenarnya menahan kemarahan bisa menjadi sangat mudah bila pada saat ingin marah anda ingat semua kerugian-kerugian potensial yang akan terjadi bila anda tetap lanjutkan kemarahan tersebut. Persoalan utamanya adalah ketika emosi negatif sedang memenuhi jiwa anda, biasanya tentu saja tidak akan sempat lagi untuk mengingat hal-hal yang bersifat logis. Marah adalah kondisi ketika anda tidak berpikir, tidak mungkin seseorang bisa marah pada kondisi berpikir. MARAH: Grrrrrrrrrrhhhhhhh…..hahhhhhhh mau apa sih diaaaaa……dasarrrrr ga tau diri!!!!! SABAR: kenapa sih? MARAH: Jangan Banyak Tanya!!!!!!kamu tahu apa emangnyaaaaaa SABAR: saya emang ga tau apa-apa, justru itu saya mau tanya sama kamu MARAH: Dia tuh kurang ajarrrrrrrr!!! Benci akuuu SABAR: boleh cerita ga kenapa? MARAH: Dia merendahkanku…sama sekali tidak menganggapku….ga tau diri…. SABAR: Oh gitu..thanks yah udah mau kasi tahu..ada yang bisa saya bantu? MARAH: Ga ada…aku mau dia menyesalllll atas semua ini…..Grrrrrrhhhhhhh SABAR: Hmmmm…jadi kamu maunya dia menyesal…tapi kok sepertinya dari nadamu kamu tidak hanya ingin itu deh…. MARAH: Iya…saya juga ingin pukul dia….atau paling tidak ingin teriaaaakkkk sepuasnyaaaaa SABAR: Gini, andai kata kamu pukul dia, lalu dia kesakitan…apakah ada untungnya bagi kamu? MARAH: Ahhhh…ga tau….pokoknya aku ingin puaskan hatiku melihat dia tersiksa…. SABAR: Loh..loh tadinya katanya kamu ingin dia menyesal..tapi kok sekarang tujuannya berubah MARAH: Kamu diem deh….tahu apa kamu?? SABAR: Ya sudah saya diem…terima kasih sudah mau diskusi sama saya MARAH: Melanjutkan kekesalannya….. (Waktu berlalu beberapa menit) MARAH: Ngapain kamu disini..pergi sana….. SABAR: Lah jangan dong…kamu boleh minta saya diem, saya hargain kamu, tapi jangan suruh saya pergi, sayakan peduli sama kamu…saya melihat kamu bahagia…saya baru akan pergi saat kamu bahagiaa MARAH: Bagaimana aku bisa bahagia kalau aku dihina seperti ini… SABAR: Iya..saya ngerti kok…emang ga mudah kalau mengalami hal seperti yang kamu alami.. MARAH: Hmmmmm SABAR: Orang lain di posisi kamu mungkin ga akan sekuat kamu…ijinkan saya terus bersamamu disini yah MARAH:kamu kenapa kok mau selalu bersamaku….aku tahu aku perlu sabar..tapi kan sabar ada batasnya…ada saat aku marah…wajar dong…kan sangat manusiawi…semua orang juga pernah marah kok…. SABAR: terlepas dari sabar ada batasnya atau tidak, itu tidak penting, tapi yang saya tahu sebagai hal yang penting adalah kebahagiaanmu. Kebahagiaanmu sangat penting bagi saya dan terlebih lagi bagi orang-orang yang kamu cintai.. MARAH: *Hening* SABAR: kamu pernah bahagia..jadi untuk kamu menjadi bahagia lagi adalah hal yang mudah… MARAH: tapi kan tetep aja rasa kesel ini masih ada, ga mungkin dong aku biarin dia menghina aku seperti itu SABAR: Okk.. kalau ini saya tidak mau komentar, karena dulu waktu saya belum sesabar ini dulu saya juga pemarah..sering disakiti..dan saya tahu apa yang kamu rasakan sekarang..saya mengerti…dan saya juga ingat bahwa dulu saya juga sering nyakitin orang lain tanpa saya sadari… MARAH: kok kamu bisa berubah sekarang? SABAR: Karena saya udah kapok..semua kemarahan saya hanya mencuri masa depan, merusak diri saya sendiri…pada titik tertentu saya sadar akan betapa pentingnya diri saya.. ini membuat saya ingin terus menyayangi diri dengan cara bersabar.. MARAH: Ga mungkin segampang itu… SABAR: Emang ga mungkin, tapi inilah harga yang harus dibayar..perlahan-lahan ketika saya belajar sabar dan mau memaafkan setiap kesalahan orang lain, saya mulai melihat perubahan juga dalam hal rejeki dan kesehatan. MARAH: Maksudnya? SABAR: iya..belakangan saya baru ngeh disaat saya menjadi lebih sabar dibanding sebelum, rejeki saya lebih banyak..dan kesehatan badaniah juga makin ok..memaafkan menjadi tambah mudah bagi saya saat saya sadar bahwa sebagai manusia saya juga sangat sering menyakiti orang lain secara sadar atau tidak dan secara langsung atau tidak langsung. MARAH: *terdiam* SABAR: Saya sadar bahwa kesabaran memuliakan diri saya..dulu saya habiskan energy saya dalam kemarahan..tapi selalu ya sehabis marah saya merasa hina..merasa bersalah..merasa sia-sia.. MARAH: *Berubah mood*

Perhatikan..sesungguhnya kemarahan hanyalah asap saja..berlalu begitu saja dengan sebuah diskusi MINDSET.

Bicara Tentang Kehidupan

Bicara tentang kehidupan Selama ini aku berkoar-koar tentang kehidupan dan cita-cita namun aku tak pernah memperjuangkannya aku hanya menikmati waktu hidupku yang berjalan lambat dan santai terlanjur manja dengan kehdipan yang diberikan ayah dengan asuransinya yang membuatku merasa cukup dan lebih aku maenjadi malas dan hidup dengan enak sedang perjuangan dan hidup yang sebenarnya belumlah aku rasakan Bicara Tentang Kehidupan Teramat sering aku berpikir untuk tidak mengharapkan kiriman ayah lagi dan mulai bekerja untuk diri sendiri namun aku tidak bekerja kecuali setelah 2 bulan berhenti. itupun paling lama hingga akhirnya aku tlah wisuda dari UMSU Bicara tentang kehidupan aku tak tahu kemana perginya keinginan2ku sebulan terakhir aku hidup tanpa kepastian arah dengan harapan semua akan tetap indah tanpa perjuangan aku membeli banyak buku dan membacanya menuliskan apa2 yang perlu dan kadang berpuisi tentang kehidupan Oh betapa bijaknya.. Mengetikan kata-kata seindah pelangi tapi tak pernah merasakan sakitnya memperjuangkan yang namanya hidup. Bicara tentang kehidupan hanya Allahlah yang tahu siapa aku Bicara tentang kehidupan aku punya banyak orang yang sangat menyayangiku dan aku sangat bergantung pada mereka orang2 yang dalam sekejap mata bisa Allah hilangkan dari kehidupanku Aku sangat mencintai mereka namun cintaku tak hebat dan tak bisa dibanggakan cinta yang lemah tanpa kekuatan untuk berkorban lebih banyak lagi Oh Malangnya orang2 yang memilikiku yang hanya bisa dibanggakan tanpa memberikan apapun Bicara tentang kehidupan aku akan berjuang untuk kehidupanku. untuk kehidupan mereka yang menyayangiku. takan kubuang waktuku untuk tidur dan bersedih. karena kehidupan ini lebih dari dua hal itu.

Aku telah memulainya dengan titik cerah hari ini, insya Allah!!

RAHASIA ANGKA DALAM AL QUR'AN

Al-Quran adalah kalam Allah yang merupakan sebuah Mu’jizat. Tidak ada yang menandingi keindahan bahasa Al-Quran dan keindahan ketika kita melantunkan Al-Quran. Banyak orang yang hatinya tergetar jika di bacakan ayat-ayat Al-Quran, sehingga kemudian dia mendapatkan risalah kebenaran. Al-Quran adalah satu-satunya kitab yang terjaga keasliannya walau telah diturunkan 14 abad yang lalu. Banyak usaha-usaha yang di lakukan oleh orang-orang kafir untuk memalsukan Al-Quran, namun usaha itu selalu kandas. Al-Quran yang berjumlah 30 juz, 112 surat, 6666 ayat dan 51.900 kata itu dengan mudah di hafalkan oleh orang-orang yang beriman dan mempunyai hati yang bersih. Al-Quran adalah sumber ilmu yang tidak pernah ketinggalan zaman bahkan selalu mendahului zaman, karena kebenarannya baru terbukti ketika zaman sudah mampu menciptakan tekhnologi. Keajaiban lain dari Al-Quran yang tak kalah mencengangkan adalah bahwa Al-Quran ternyata tersusun menurut perhitungan Matematis yang sangat teliti dan sangat cerdas ! Berikut ini sejumlah perhitungan yang benar-benar merupakan mukjizat : • Kata “Yaum” (hari) dalam bentuk tunggal disebutkan sebanyak 365 kali, yang sama jumlahnya dengan jumlah hari pada tahun Syamsyiyyah • Kata “Yaum” (hari) dalam bentuk jamak sebanyak 30 kali, sama dengan jumlah hari dalam satu bulan • Kata “Syahr” (Bulan) sebanyak 12 kali, sama dengan jumlah bulan dalam satu tahun. • Kata “Sab’u (minggu) disebutkan 7 kali, sama dengan jumlah hari dalam satu minggu • Jumlah “Saah” (jam) yang didahului dengan “Harf” sebanyak 24 kali, sama dengan jumlah jam dalam satu hari • Kata “Sujud” disebutkan 34 kali, sama dengan jumlah rakaat dalam sholat 5 waktu • Kata “Shalawat” disebutkan 5 kali, sama dengan jumah sholat wajib sehari semalam • Kata “Aqimu” yang diikuti kata “Shalat” Sebanyak 17 kali, sama dengan jumlah rakaat shalat fardhu. • Kata “al-Dunya” disebutkan sebanyak 115 kali, begitu juga kata “al-Akhirah” sebanyak 115 kali • Kata “ al-Israf” disebutkan 23 kali, begitu juga kata kebalikannya “al-Sur’ah” • Kata “Malaikat” disebutkan 88 kali, kata kebalikannya “al-Syayathin” juga 88 kali • Kata “al-Sulthan” disebutkan 37 kali, kata kebalikannya “al-Nifaq” juga 37 kali • Kata “Harb” (panas) sebanyak 4 kali, kebalikannya “al-Bard” (dingin) juga 4 kali • Kata “al-Harb” (perang) sebanyak 6 kali, kebalikannya “al-Husra” (tawanan) 6 kali • Kata “al-Hayat” (Hidup) sebanyak 145 kali, kebalikannya “al-Maut” (mati) 145 kali • Kata “Qalu” (mereka mengatakan) sebanyak 332 kali, kebalikannya “Qul” (katakanlah) juga sebanyak 332 kali • Kata “al-Sayyiat” (keburukan) yang menjadi kebalikannya kata “al-Shahihat” (Kebajikan) masing-masing 180 kali • Kata “al-Rahbah” (cemas/takut) yang menjadi kebalikan kata “al-Ragbah” (harap/ingin) masing-masing 8 kali • Kata “al-Naf’u” yang menjadi kebalikan kata “al-Fasad” masing-masing 50 kali • Kata “al-Nas” yang menjadi kebalikan kata “al-Rusul” masing-masing 368 kali Kata “al-Asbath” yang menjadi kebalikan kata “al-Awariyun” masing-masing 5 kali Kata “al-Jahr” yang menjadi kebalikan kata “al-Alaniyah” masing-masing 16 kali. • Masih banyak lagi, yang tidak dapat disebutkan satu-persatu. Sekarang lakukan perhitungan sebagai berikut : 1. Dengan mencari persentase jumlah kata “bahr” (lautan) terhadap total jumlah kata (bahr dan barr ) kita dapatkan : (32/45) x 100 % = 71.1111111% 2. Dengan mencari persentase jumlah kata “barr (daratan) terhadap total jumlah kata (bahr dan barr) kita dapatkan : (13/45) x 100 % = 28.888888889 %Kita akan mendapatkan bahwa Allah SWT dalam Al-Quran pada 14 abad yang lalu menyatakan bahwa persentase air di bumi adalah 71.11111111 %, dan persentase daratan adalah 28.8888888889, dan ini adalah rasio yang riil dari air dan daratan.Itulah sebagian kecil keajaiban dan kemukjizatan Al-Quran. Keajaiaban yang lain merupakan misteri yang akan insyaAllah akan dipecahkan oleh orang-orang yang berilmu. Seorang ahli biokimia berkebangsaan Amerika keturuna Mesir dan seorang ilmuwan Muslim, Dr. Rashad Khalifa, adalah orang yang pertama yang menemukan sistem matematika pada desain Al-Quran. Dia memulai meneliti komposisi Matematik dari Al-Quran pada tahun 1968, dan memasukka Al-Quran ke dalam sistem computer pada tahun 1969 dan 1970, yang diteruskan dengan menerjemahkannya ke dalam bahasa Inggris pada awal 70-an. Dia tertantang untuk memperoleh jawaban dalam menjelaskan inisial pada beberapa surah dalam Al-Quran (seperti Alif Lam Mim) yang sering diberi penjelasan “hanya Allah yang mengetahui maknanya”. Dengan tantangan ini, dia memulai riset secara mendalam pada inisial-inisial tersebut setelah memasukkan teks Al-Quran ke dalam sistem computer, dengan tujuan utama mencari pola matematis yang mungkin akan menjelaskan pentingnya inisial-inisial tersebut. Setelah beberapa tahun melakukan riset, Dr. Khalifa mempublikasikan temuan-temuan pertamanya dalam sebuah buku berjudul “MIRACLE OF THE QURAN : Significance of the Mysterious Alphabet” pada Oktober 1973., bertepatan dengan Ramadhan 1393 By: Litle Blank

Lengkeng